Bupati Karawang : Belum Berani Buka Sekolah Tatap Muka Karena Masih Zona Merah
Januari 05, 2021
Bupati Karawang Cellica Nurachadiana memutuskan untuk tidak akan membuka sekolah tatap muka pertengahan Januari ini. Hal itu diputuskan melihat perkembangan kasus Covid-19 terus meningkat.
“Saya belum berani buka,”tegas Bupati Karawang Cellica Nurachadiana, Selasa 5/1/2021.
Pasalnya, Kabupaten Karawang dalam keadaan siaga 1, masuk zona risiko tinggi penularan Covid-19 atau zona merah. "Sampai saat ini saya belum berani memutuskan untuk di buka, karena masih siaga 1 dengan Depok,”katanya
Bupati melanjutkan, untuk Sekolah Menengah Atas (SMA) sederajat, itu kewenangannya ada di Gubernur dan perkuliahan itu kewenangannya ada di Kementrian dan Kopertis, namun, semua itu dikembalikan lagi dengan kondisi daerah kalau masih zona merah seperti Karawang, ia rasa alangkah baiknya tunggu satu bulan sampai keadaan normal. "kita lihat kebijakan selanjutnya ketika zona ini sudah mulai aman, saat ini saya belum berani buka,”tukasnya.
Kabupaten karawang masuk siaga 1 dengan Kota Depok disampaikan langsung oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, ada lima daerah yang masuk ke dalam risiko tinggi penularan Covid-19 atau zona merah. Lima daerah itu yakni, Kota Depok, Kabupaten Karawang, Kota Tasikmalaya, Kabupaten Cirebon dan Kota Bekasi.
“Yang jadi catatan kami, kami siaga 1 di dua daerah yaitu Depok dan Karawang. Karena Depok dan Karawang sudah 4 Minggu zona merah terus, terus dalam catatan kami, yang lain naik turun hilang berganti, tapi dari awal Desember sampai awal Januari Depok dan Karawang masih zona merah,”ujar Ridwan Kamil, Selasa (5/1/2021) di Bandung. (Red)