Waspadai Keluarga Anda!, Berikut Ciri-ciri dan Penyebab Gangguan Kesehatan Mental
Jika berbicara mengenai gangguan kesehatan mental, biasanya penyakit ini memiliki banyak jenisnya. Beberapa yang umum terjadi adalah depresi, gangguan bipolar, gangguan kecemasan, PTSD, OCD, dan psikosis.
Dirangkum berbagai sumber, terdapat beberapa jenis gangguan kesehatan mental yang hanya terjadi pada suatu kelompok orang. Meski jenisnya banyak, ada beberapa gejala umum yang dialami seseorang yang mengalami gangguan kesehatan mental.
Gangguan kesehatan mental juga bisa memengaruhi kesehatan fisik. Itulah sebabnya orang dengan gangguan kesehatan mental sering mengeluhkan gejala yang mengganggu kehidupan dan pekerjaan mereka.
Gejala tersebut berupa perubahan suasana hati, kepribadian, kebiasaan, dan penarikan diri dari lingkungan sosial. Secara umum, berikut ini ciri-ciri seseorang mengalami gangguan kesehatan mental:
1. Merasa sedih berkepanjangan, kadang tanpa sebab yang jelas.
2. Mati rasa atau tak peduli dengan lingkungan sekitar.
3. Merasa lelah yang signifikan, tidak berenergi, dan mengalami masalah tidur.
4. Sering marah berlebihan dan sangat sensitif.
5. Merasa putus asa dan tak berdaya.
6. Sering merasa bingung, khawatir, atau takut.
7. Memiliki pengalaman buruk yang tidak bisa dilupakan.
8. Mengalami delusi, paranoia, atau halusinasi.
9. Merasa sulit untuk berkonsentrasi.
10. Merasa takut atau khawatir berlebihan, atau dihantui perasaan bersalah.
11. Perubahan suasana hati yang drastis.
12. Cenderung menarik diri dari lingkungan sosial.
13. Tidak mampu mengatasi stres atau masalah sehari-hari.
14 . Memiliki pikiran untuk bunuh diri.
Namun, secara umum gejala diatas juga timbul karena beberapa penyebab sebelumnya. Berikut ini hal yang bisa jadi faktor pemicu gangguan kesehatan mental:
- Stres berat atau berkepanjangan.
- Mengalami peristiwa traumatis, seperti pertempuran militer, kecelakaan serius, atau, kejahatan yang pernah dialami di masa lalu.
- Kekerasan dalam rumah tangga.
- Kekerasan atau pelecehan ketika masih kecil.
- Faktor genetik atau keturunan.
- Kelainan pada struktur kimia otak.
- Pernah mengalami cedera kepala berat.
- Merasa terisolasi secara sosial atau kesepian.
- Menjadi pengangguran atau kehilangan pekerjaan.
- Mengalami kerugian sosial, kemiskinan atau terlilit hutang.
- Mengalami diskriminasi dan stigma negatif.
- Kematian orang terdekat.
- Menjadi tunawisma atau lingkungan perumahan yang buruk.
- Sedang merawat anggota keluarga atau teman.(*)