Partai Golkar Resmi Usung Gibran Sebagai Cawapres Prabowo
Partai Golkar resmi mendukung dan mengusulkan Prabowo Subianto sebagai bakal capres dan Gibran Rakabuming Raka sebagai bakal cawapres pada Pemilu 2024 mendatang.
Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto ingin, Gibran sebagai bakal cawapres bisa merebut suara dari generasi milenial dan generasi Z.
Menurut Airlangga, generasi milenial dan gen Z yang memiliki hak pilih pada Pemilu 2024 berjumlah 120 juta orang atau sekitar 53 persen dari total jumlah pemilih. Ia berharap, Gibran bisa memanfaatkan dan merebut suara generasi milenial dan generasi z.
"Jumlah milenial dan gen z adalah 120 juta orang, 53 persen, sehingga kami berharap, Mas Gibran bisa memanfaatkan bonus demografi yang produktif ini," kata Airlangga saat pidato di Rapimnas II Partai Golkar, Jakarta, Sabtu (21/10/2023).
Airlangga menambahkan, Gibran merupakan representasi dari anak-anak muda di Indonesia. Karena itu, Golkar akhirnya memutuskan mendukung dan mengusulkan putra Presiden Jokowi itu sebagai cawapres pendamping Prabowo Subianto.
"Partai Golkar menilai bahwa representasi muda ini penting, dari pasangan capres-cawapres yang lain," ucap Airlangga.
Sebelumnnya, Partai Golkar telah mengusulkan bakal calon wakil presiden yang akan mendampingi Prabowo Subianto, yaitu Gibran Rakabuming Raka.
"Mengusulkan dan mendukung Mas Gibran Rakabuming Raka untuk kita pasangkan dengan Pak Prabowo sebagai calon wakil presiden RI," kata Airlangga Hartarto di Rapimnas II Partai Golkar, Sabtu (21/10/2023).
Usulan itu, kata Airlangga, diperoleh dari hasil pertemuan dan rapat dengan ketua-ketua DPD pada Jumat 20 Oktober 2023.
Calon presiden dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Ganjar Pranowo mengaku iklas jika Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menjadi calon wakil presiden rivalnya, Prabowo Subianto.
"Oh ya gapapa," kata Ganjar usai menghadiri acara Bimtek DPRD se-Indonesia PPP yang digelar di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta, Jumat 20 Oktober 2023.
Menurutnya, semua orang mempunyai hak yang sama untuk dicalonkan menjadi presiden dan wakil presiden, termasuk Putra sulung Presiden Joko Widodo tersebut.
"Ya gapapa, kan semua orang punya hak," ucap mantan Gubernur Jawa Tengah itu.
Namun, Ganjar mengaku belum mendengar apakah Gibran sudah mencabut dukungan kepadanya.
"Sampai hari ini masih (mendukung) karena saya tidak pernah melihat statement dia mencabut itu," ujar Ganjar.
Sampai saat ini, kata Ganjar, Gibran masih ditugaskan menjadi juru kampanyenya bersama Mahfud Md. Bahkan, Gibran sudah sejak lama bersedia menjadi Jurkam untuk membantunya memenangkan Pilpres 2024.
"Ya kan sudah dari dulu sudah siap (jadi Jurkamnas). Beliau sendiri dulu yang ngomong," kata Ganjar.(*)